Ditemukan akun TikTok bernama “bpjskesehatan.com”, berisi banyak video mengenai pendaftaran atau perubahan BPJS. Pada Selasa (17/12/2024) akun TikTok “bpjskesehatan.com” tersebut membagikan foto [arsip] narasi tentang pengalihan layanan BPJS Kesehatan dari peserta umum (peserta bukan penerima upah/PBPU) menjadi penerima bantuan iuran (BPI).
Berikut narasi selengkapnya :
“Bagi yang mempunyai tunggakan BPJS 1 sampai 2 tahun, apakah bisa dialihkan ke BPJS gratis PBI? Tentu saja bisa. Yang belum tau caranya silakan bergabung ke group BPJS Kesehatan Melalui Link di bio profil ya,”
Hingga Selasa (7/1/2025), unggahan telah dilihat lebih dari 35.000 kali, disukai sekitar 180 akun, dan dibagikan ulang hampir 50 kali.
[SALAH] Tautan untuk Mengalihkan Peserta Umum BPJS Kesehatan ke PBI
Sumber: Tiktok.comTanggal publish: 07/01/2025
Berita
Hasil Cek Fakta
Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) mengakses tautan yang tersemat dalam unggahan. Tautan rupanya mengarah ke grup Telegram, bukan ke laman resmi BPJS Kesehatan (www.bpjs-kesehatan.go.id). Warganet diminta mengisi formulir berisi nama lengkap, nomor kartu BPJS Kesehatan, pekerjaan dan nomor akun Telegram.
Sementara itu, setelah dicek akun Tiktok tersebut bukan merupakan akun resmi milik BPJS Kesehatan, nama akun Tiktok BPJS Kesehatan yang asli adalah @bpjskesehatan_ri.
BPJS Kesehatan lewat akun Instagram resminya “bpjskesehatan_ri” pada November 2024 sudah memberi cap “hoaks” atas narasi pengalihan PBPU menjadi PBI.
Sementara itu, setelah dicek akun Tiktok tersebut bukan merupakan akun resmi milik BPJS Kesehatan, nama akun Tiktok BPJS Kesehatan yang asli adalah @bpjskesehatan_ri.
BPJS Kesehatan lewat akun Instagram resminya “bpjskesehatan_ri” pada November 2024 sudah memberi cap “hoaks” atas narasi pengalihan PBPU menjadi PBI.
Kesimpulan
Unggahan berisi “tautan untuk mengalihkan peserta umum BPJS Kesehatan menjadi penerima bantuan iuran (PBI)” merupakan konten tiruan (impostor content).
Rujukan
- http[www.bpjs-kesehatan.go.id] Laman resmi BPJS Kesehatan [Instagram] Akun Instagram BPJS Kesehatan “bpjskesehatan_ri” [Tiktok] Akun Tiktok BPJS Kesehatan “bpjskesehatan_ri”
- https://www.bpjs-kesehatan.go.id
- https://www.instagram.com/p/DB7rhVmSWXW/?igsh=MWh4ZGhxN3NqY3V5dw%3D%3D
- https://www.tiktok.com/@bpjskesehatan.com
- https://www.tiktok.com/@bpjskesehatan.com/photo/7449191321471962376 (tautan unggahan akun TikTok “bpjskesehatan.com”)
- https://ghostarchive.org/archive/HaiD4 (arsip unggahan akun TikTok “bpjskesehatan.com”)
[SALAH] Isu HAM Melekat di Prabowo, Bikin Erdogan dan Delegasi Walkout
Sumber: X.comTanggal publish: 07/01/2025
Berita
Akun X “Jumianto_RK” pada Sabtu (21/12/2024) membagikan video [arsip] yang memperlihatkan Erdogan (Presiden Turki) keluar terlebih dahulu saat Presiden Prabowo sedang berbicara dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Ke-11 Developing Eight (D-8) di Kairo, Mesir.
Berikut narasi lengkapnya:
“Presiden Turki Erdogan Walk Out saat Prabowo pidato di KTT D8, disusul beberapa delegasi dari negara lain turut keluar dari forum.
Ternyata diluar negeri isu pelanggar HAM masih melekat.
Macan Asia jadi Meong Asia 😂”
Hingga Kamis (2/1/2025), unggahan tersebut telah disukai lebih dari 33.000 pengguna dan dibagikan ulang hampir 6.500 kali.
Berikut narasi lengkapnya:
“Presiden Turki Erdogan Walk Out saat Prabowo pidato di KTT D8, disusul beberapa delegasi dari negara lain turut keluar dari forum.
Ternyata diluar negeri isu pelanggar HAM masih melekat.
Macan Asia jadi Meong Asia 😂”
Hingga Kamis (2/1/2025), unggahan tersebut telah disukai lebih dari 33.000 pengguna dan dibagikan ulang hampir 6.500 kali.
Hasil Cek Fakta
Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) memasukkan kata kunci “penjelasan Turki setelah walkout” ke pencarian Google. Penelusuran teratas mengarah ke laporan kompas.com “Buntut Erdogan Tinggalkan Ruangan Saat Prabowo Pidato, Turkiye Sampaikan Klarifikasi…”.
Dalam pemberitaan yang tayang Selasa (24/12/2024) itu, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya menjelaskan aksi Erdogan bukanlah walkout. Teddy menegaskan Erdogan harus meninggalkan acara terlebih dahulu karena ada agenda lain. Duta Besar Turki untuk Indonesia juga memberikan penjelasan serupa, menyatakan Presiden Erdogan meninggalkan ruangan lebih dulu untuk menghadiri pertemuan bilateral lainnya.
Dengan demikian, narasi soal “Erdogan walkout saat Presiden Prabowo berbicara karena isu pelanggaran HAM yang melekat” adalah klaim yang tidak berdasar.
Dalam pemberitaan yang tayang Selasa (24/12/2024) itu, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya menjelaskan aksi Erdogan bukanlah walkout. Teddy menegaskan Erdogan harus meninggalkan acara terlebih dahulu karena ada agenda lain. Duta Besar Turki untuk Indonesia juga memberikan penjelasan serupa, menyatakan Presiden Erdogan meninggalkan ruangan lebih dulu untuk menghadiri pertemuan bilateral lainnya.
Dengan demikian, narasi soal “Erdogan walkout saat Presiden Prabowo berbicara karena isu pelanggaran HAM yang melekat” adalah klaim yang tidak berdasar.
Kesimpulan
Unggahan berisi narasi “isu HAM melekat di Prabowo, bikin Erdogan dan delegasi walkout” merupakan konten yang menyesatkan (misleading content).
(Ditulis oleh Moch. Marcellodiansyah)
(Ditulis oleh Moch. Marcellodiansyah)
Rujukan
- http[kompas.com] Buntut Erdogan Tinggalkan Ruangan Saat Prabowo Pidato, Turkiye Sampaikan Klarifikasi…
- https://x.com/jumianto_rk/status/1870496680115884086 (tautan unggahan akun X “Jumianto_RK”)
- https://archive.ph/AEVO0 (arsip unggahan akun X “Jumianto_RK”)
- https://nasional.kompas.com/read/2024/12/24/09215091/buntut-erdogan-tinggalkan-ruangan-saat-prabowo-pidato-turkiye-sampaikan?page=all
[SALAH] Uang Palsu dari ATM BRI di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan
Sumber: Facebook.com, TikTok.comTanggal publish: 07/01/2025
Berita
Akun TikTok “kenzo.kahla” dan akun Facebook “Spesialis Kolam Koi” pada Minggu (22/12/2024) membagikan video [arsip] yang menunjukkan uang palsu keluar dari ATM BRI di Pallangga, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. Unggahan disertai narasi:
“Hati-hati Dulur... Benar atau tidaknya Uang palsu sekarang sudah Lolos dr Bank sampai masuk ATM di Palangga Gowa tgl 22 Desember 2024”
“#tiktok uang palsu di dalam mesin ATM #viral”
Hingga Selasa (7/1/2025) unggahan TikTok “kenzo.kahla” telah disukai oleh hampir 200 pengguna dan ditonton lebih dari 20 ribu kali. Sementara unggahan Facebook “Spesialis Kolam Koi” telah disukai oleh hampir 170 pengguna dan dikomentari 78 kali.
“Hati-hati Dulur... Benar atau tidaknya Uang palsu sekarang sudah Lolos dr Bank sampai masuk ATM di Palangga Gowa tgl 22 Desember 2024”
“#tiktok uang palsu di dalam mesin ATM #viral”
Hingga Selasa (7/1/2025) unggahan TikTok “kenzo.kahla” telah disukai oleh hampir 200 pengguna dan ditonton lebih dari 20 ribu kali. Sementara unggahan Facebook “Spesialis Kolam Koi” telah disukai oleh hampir 170 pengguna dan dikomentari 78 kali.
Hasil Cek Fakta
Disadur dari artikel Cek Fakta Kompas.com.
Dikutip dari Detik.com, Kasat Intelkam Polres Gowa Iptu Syahrial Yuzdiansyah menjelaskan lokasi dalam video berada di ATM yang berada di samping Polsek Pallangga, Kabupaten Gowa. Video itu diambil oleh warga bernama Sultan, pada Minggu (22/12/2024) pagi.
Menurut Syahrial, sebenarnya Sultan sudah diberi tahu uang yang ia tarik dari ATM tersebut asli. Namun, Sultan justru membuat video dengan narasi bahwa uang itu palsu.
Video yang dibuat Sultan itu kemudian viral di media sosial. Oleh pihak berwajib, Sultan lantas diminta untuk memberikan klarifikasi. Dalam video klarifikasinya, Sultan mengatakan, setelah dicek uang yang ia tarik di ATM Pallangga asli, bukan uang palsu.
Dikutip dari Detik.com, Kasat Intelkam Polres Gowa Iptu Syahrial Yuzdiansyah menjelaskan lokasi dalam video berada di ATM yang berada di samping Polsek Pallangga, Kabupaten Gowa. Video itu diambil oleh warga bernama Sultan, pada Minggu (22/12/2024) pagi.
Menurut Syahrial, sebenarnya Sultan sudah diberi tahu uang yang ia tarik dari ATM tersebut asli. Namun, Sultan justru membuat video dengan narasi bahwa uang itu palsu.
Video yang dibuat Sultan itu kemudian viral di media sosial. Oleh pihak berwajib, Sultan lantas diminta untuk memberikan klarifikasi. Dalam video klarifikasinya, Sultan mengatakan, setelah dicek uang yang ia tarik di ATM Pallangga asli, bukan uang palsu.
Kesimpulan
Unggahan berisi narasi “uang palsu dari ATM BRI di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan” merupakan konten yang menyesatkan (misleading content).
(Ditulis oleh Moch. Marcellodiansyah)
(Ditulis oleh Moch. Marcellodiansyah)
Rujukan
- http[kompas.com] [KLARIFIKASI] Tidak Benar Ditemukan Uang Palsu dari Sebuah ATM di Gowa
- https://www.tiktok.com/@kenzo.kahla/video/7451222765996166406 (tautan unggahan akun TikTok “kenzo.kahla”)
- https://web.facebook.com/reel/1673983813149155 (tautan unggahan akun Facebook “Spesialis Kolam Koi”)
- https://bit.ly/3PdqXPW (arsip unggahan akun TikTok “kenzo.kahla” dan akun Facebook “Spesialis Kolam Koi”)
- https://www.kompas.com/cekfakta/read/2024/12/27/090000482/-klarifikasi-tidak-benar-ditemukan-uang-palsu-dari-sebuah-atm-di-gowa
[PENIPUAN] Tautan Rekrutmen BPOM
Sumber: Facebook.comTanggal publish: 07/01/2025
Berita
Akun Facebook “Rekrutmen Badan Bpom” pada Senin (2/12/2024) membagikan tautan [arsip] dan tautan berisi informasi rekrutmen Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Berikut narasi lengkapnya:
“Open Rekrutmen Badan BPOM Uapdet Terbaru 2024
Kualifikasi umum Buka untuk semua jurusan
1.laki/perempuan
2.usia minimal 20 max 40
3.pendidikan SMA/SMK S1/D3 sederajat
4.berkelakuan baik dan sehat jasmani rohani
5.bebas dari Narkoba
6.bersedia di tempatkan di wilayah seluruh Indonesia Peringatan!!! Pendaftaran tidak di pungut biaya apapun.”
Hingga Selasa (7/1/2025) unggahan tersebut disukai 38 pengguna, dikomentari 8 kali, dan dibagikan ulang 2 kali.
Berikut narasi lengkapnya:
“Open Rekrutmen Badan BPOM Uapdet Terbaru 2024
Kualifikasi umum Buka untuk semua jurusan
1.laki/perempuan
2.usia minimal 20 max 40
3.pendidikan SMA/SMK S1/D3 sederajat
4.berkelakuan baik dan sehat jasmani rohani
5.bebas dari Narkoba
6.bersedia di tempatkan di wilayah seluruh Indonesia Peringatan!!! Pendaftaran tidak di pungut biaya apapun.”
Hingga Selasa (7/1/2025) unggahan tersebut disukai 38 pengguna, dikomentari 8 kali, dan dibagikan ulang 2 kali.
Hasil Cek Fakta
Disadur dari artikel Periksa Fakta Tirto.id.
Tirto mencoba mengeklik tautan pendaftaran yang disertakan dalam seluruh unggahan klaim. Hasilnya, tautan tersebut tidak mengarahkan ke situs resmi milik BPOM melainkan ke situs asing beralamat INDOREGISTT.COM yang per Kamis (12/12/2024) sudah tidak bisa diakses.
Tirto kemudian menelusuri akun Facebook pengunggah klaim lowongan pekerjaan ini. Meski mencatut nama BPOM, akun tersebut bukanlah akun resmi milik instansi pengawas obat dan makanan tersebut.
Di bagian transparansi halaman, akun bernama “Rekrutmen Badan BPOM” tersebut diketahui baru dibuat pada 4 Oktober 2024 dan per Kamis (12/12/2024) baru memiliki 12 pengikut di Facebook. Sebagai informasi, akun Facebook resmi BPOM bernama “Badan Pengawas Obat dan Makanan” (terverifikasi resmi centang biru) yang per Kamis (12/12/2024) telah memiliki 27 ribu pengikut.
Penelusuran di situs resmi BPOM juga tidak menemukan hasil yang membenarkan klaim adanya lowongan pekerjaan dengan posisi dan kualifikasi seperti yang ditulis dalam unggahan klaim.
Sebagai informasi, rekrutmen di BPOM dilakukan melalui seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) lewat portal Sistem Seleksi CPNS Nasional BKN, www.sscasn.bkn.go.id.
Mengutip penjelasan di akun Instagram resmi BPOM yaitu “bpom_ri” dan “birosdm.bpom”, pada Rabu (6/11/2024) lalu, instansi tersebut membuka lowongan pengadaan PPPK tahap II tahun anggaran 2024 dengan waktu pendaftaran 17 November – 31 Desember 2024. Namun, rekrutmen hanya dibuka untuk tenaga non ASN masih aktif bekerja pada BPOM paling sedikit 2 (dua) tahun terakhir secara terus-menerus.
Tirto mencoba mengeklik tautan pendaftaran yang disertakan dalam seluruh unggahan klaim. Hasilnya, tautan tersebut tidak mengarahkan ke situs resmi milik BPOM melainkan ke situs asing beralamat INDOREGISTT.COM yang per Kamis (12/12/2024) sudah tidak bisa diakses.
Tirto kemudian menelusuri akun Facebook pengunggah klaim lowongan pekerjaan ini. Meski mencatut nama BPOM, akun tersebut bukanlah akun resmi milik instansi pengawas obat dan makanan tersebut.
Di bagian transparansi halaman, akun bernama “Rekrutmen Badan BPOM” tersebut diketahui baru dibuat pada 4 Oktober 2024 dan per Kamis (12/12/2024) baru memiliki 12 pengikut di Facebook. Sebagai informasi, akun Facebook resmi BPOM bernama “Badan Pengawas Obat dan Makanan” (terverifikasi resmi centang biru) yang per Kamis (12/12/2024) telah memiliki 27 ribu pengikut.
Penelusuran di situs resmi BPOM juga tidak menemukan hasil yang membenarkan klaim adanya lowongan pekerjaan dengan posisi dan kualifikasi seperti yang ditulis dalam unggahan klaim.
Sebagai informasi, rekrutmen di BPOM dilakukan melalui seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) lewat portal Sistem Seleksi CPNS Nasional BKN, www.sscasn.bkn.go.id.
Mengutip penjelasan di akun Instagram resmi BPOM yaitu “bpom_ri” dan “birosdm.bpom”, pada Rabu (6/11/2024) lalu, instansi tersebut membuka lowongan pengadaan PPPK tahap II tahun anggaran 2024 dengan waktu pendaftaran 17 November – 31 Desember 2024. Namun, rekrutmen hanya dibuka untuk tenaga non ASN masih aktif bekerja pada BPOM paling sedikit 2 (dua) tahun terakhir secara terus-menerus.
Kesimpulan
Unggahan berisi “tautan pendaftaran rekrutmen BPOM” merupakan konten palsu (fabricated content).
(Ditulis oleh Moch. Marcellodiansyah)
(Ditulis oleh Moch. Marcellodiansyah)
Rujukan
- http[tirto.id] Hoaks Lowongan Pekerjaan Mengatasnamakan BPOM [Instagram] Informasi resmi rekrutmen BPOM melalui Instagram “bpom_ri”
- https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=pfbid0fW4ux1ny4fU9WfTEt9hVX2PtgvXXAQbTNYGicich8vnzbHUfoBuvsiDFGgkKWDjgl&id=61566408104662&rdid=etHOfQZkztsOIuQc (tautan unggahan akun Facebook “Rekrutmen Badan Bpom”)
- https://bit.ly/3DF81XA (arsip unggahan akun Facebook “Rekrutmen Badan Bpom”)
- https://tirto.id/hoaks-lowongan-pekerjaan-mengatasnamakan-bpom-g6Gs
- https://www.instagram.com/p/DCBreI7T9xo/
Halaman: 77/6232