KOMPAS.com - Bank Rakyat Indonesia (BRI) memiliki program mudik gratis bersama bagi nasabahnya.
Di media sosial beredar link atau tautan yang diklaim sebagai
Setelah ditelusuri Tim Cek Fakta Kompas.com, tautan yang disebarkan merupakan phishing.
Tautan pendaftaran mudik gratis bersama BRI disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini.
Baca juga: Cek Fakta Sepekan: Hoaks Pembalut Berbahaya | Ridwan Kamil Ditangkap
Berikut narasi yang ditulis salah satu akun, pada Jumat (21/3/2025):
MUDIK GRATIS BARENG BRI DATANG LAGI !Mudik lebih aman, nyaman, dan GRATIS pemudik yang memenuhi syarat dan ketentuan yang berlaku!
Jangan sampai ketinggalan Sobat BRI, pendaftaran dibuka 7 – 28 Maret 2025 (Sampai Kuota Terpenuhi)
Info selengkapnya klik daftar di bawahYuk, daftar sekarang dan Mudik dengan tenang!
[KLARIFIKASI] "Phishing" dengan Modus Mudik Bersama BRI 2025
Sumber:Tanggal publish: 27/03/2025
Berita
Hasil Cek Fakta
Tim Cek Fakta Kompas.com mengecek tautan yang disebarkan pengguna Facebook menggunakan URL Scan dan Wheregoes.
Tools tersebut dapat membantu mengecek tampilan laman suatu tautan tanpa perlu mengekliknya.
Tautan yang disebarkan tidak mengarah ke situs web resmi BRI. Hasil pelacakannya dapat dilihat di sini dan di sini.
Situs resmi bank BUMN tersebut yakni www.bri.co.id.
Tata cara pendaftaran mudik gratis bersama BRI dapat dilihat di situs resminya.
Baca juga: Cek Fakta Sepekan: Hoaks IKN Banjir | Phishing Memanfaatkan Momen Ramadhan
Nasabah diminta menghubungi narahubung melalui nomor ponsel.
Nasabah calon peserta mudik gratis kemudian diminta mengisi formulir pendaftaran yang akan dikirimkan nomor tersebut.
"Saat ini, pendaftaran Mudik Aman Sampai Tujuan BRI 2025 hanya dapat dilakukan secara online melalui tautan resmi yang telah disediakan," tulis situs web BRI.
"Kami menghimbau seluruh calon peserta untuk melakukan pendaftaran sesuai dengan prosedur yang telah ditentukan guna memastikan kelancaran proses seleksi dan verifikasi," imbuhnya.
Selain itu, periode pendaftaran mudik gratis telah berakhir.
Jadwal pendaftarannya yakni 19-21 Maret 2024.
Tools tersebut dapat membantu mengecek tampilan laman suatu tautan tanpa perlu mengekliknya.
Tautan yang disebarkan tidak mengarah ke situs web resmi BRI. Hasil pelacakannya dapat dilihat di sini dan di sini.
Situs resmi bank BUMN tersebut yakni www.bri.co.id.
Tata cara pendaftaran mudik gratis bersama BRI dapat dilihat di situs resminya.
Baca juga: Cek Fakta Sepekan: Hoaks IKN Banjir | Phishing Memanfaatkan Momen Ramadhan
Nasabah diminta menghubungi narahubung melalui nomor ponsel.
Nasabah calon peserta mudik gratis kemudian diminta mengisi formulir pendaftaran yang akan dikirimkan nomor tersebut.
"Saat ini, pendaftaran Mudik Aman Sampai Tujuan BRI 2025 hanya dapat dilakukan secara online melalui tautan resmi yang telah disediakan," tulis situs web BRI.
"Kami menghimbau seluruh calon peserta untuk melakukan pendaftaran sesuai dengan prosedur yang telah ditentukan guna memastikan kelancaran proses seleksi dan verifikasi," imbuhnya.
Selain itu, periode pendaftaran mudik gratis telah berakhir.
Jadwal pendaftarannya yakni 19-21 Maret 2024.
Kesimpulan
Tautan pendaftaran mudik gratis bersama BRI yang beredar di media sosial merupakan phishing.
Baca juga: Cek Fakta Sepekan: Hoaks Diskon Listrik Sampai April | Buaya di Banjir Bekasi
BRI memang mengadakan program mudik gratis pada 2025, tetapi tautan yang beredar di media sosial bukanlah saluran resmi.
Tautan tersebut tidak mengarah ke situs web BRI.
Baca juga: Cek Fakta Sepekan: Hoaks Diskon Listrik Sampai April | Buaya di Banjir Bekasi
BRI memang mengadakan program mudik gratis pada 2025, tetapi tautan yang beredar di media sosial bukanlah saluran resmi.
Tautan tersebut tidak mengarah ke situs web BRI.
Rujukan
- https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=pfbid02ZTfFE1EQMwMiUQQ8GTWo8CitPp2MAN4X6GCtpisSPa5133f7gEr43712mc9kEruyl&id=61574414854353
- https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=pfbid02PZemCnLxrT5awpk3F6SHRWdZzhaMAbnVYLj4b9ZLiwwRNSYbChx8dpYkQNTbh3Sxl&id=61574490576680
- https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=pfbid0WXwypHGo7EY6Q517jVmuf28KNmJmCznrkwF7SH24P8PEpa51EYWZofZN6C1HUoZRl&id=61574603426588
- https://www.kompas.com/cekfakta/read/2025/03/24/153000582/cek-fakta-sepekan--hoaks-pembalut-berbahaya-ridwan-kamil-ditangkap
- https://urlscan.io/result/0195d122-5b0e-700a-80b8-e3a78b031cf3/
- https://wheregoes.com/trace/20252157277/
- https://bri.co.id/mudik-bersama-bri-2025
- https://www.kompas.com/cekfakta/read/2025/03/17/111200582/cek-fakta-sepekan--hoaks-ikn-banjir-phishing-memanfaatkan-momen
- https://t.co/XJEbNsrhmI
- https://twitter.com/BANKBRI_ID/status/1769997651381199251?ref_src=twsrc%5Etfw
- https://www.kompas.com/cekfakta/read/2025/03/10/122851682/cek-fakta-sepekan-hoaks-diskon-listrik-sampai-april-buaya-di-banjir
- https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D
CEK FAKTA: Petugas Temukan Tumpukan Uang Terkait Kasus Korupsi Pertamina
Sumber:Berita
Suara.com - Beredar narasi yang menyampaikan sejumlah petugas menemukan tumpukan uang dalam kardus disebut terkait hasil korupsi tata kelola minyak mentah.
Narasi dalam bentuk video tersebut diunggah di media sosial TikTok. Adapun narasinya sebagai berikut:
"Korupsi pertamax jadi pertalit
Uangnya Di simpan di berangkas ngeri,,ngerii"
Lantas benarkah video temuan brankas uang hasil korupsi tata kelola minyak mentah?
Narasi dalam bentuk video tersebut diunggah di media sosial TikTok. Adapun narasinya sebagai berikut:
"Korupsi pertamax jadi pertalit
Uangnya Di simpan di berangkas ngeri,,ngerii"
Lantas benarkah video temuan brankas uang hasil korupsi tata kelola minyak mentah?
Hasil Cek Fakta
Berdasarkan penelusuran yang dilakukan Antara, video itu serupa dengan unggahan YouTube TV One News berjudul "Penggeledahan di Dua Kantor PT Asset Pacific, Kejagung Sita Uang Tunai Sebanyak 372 Miliar | tvOne".
Pada keterangan itu, Kejaksaan Agung (Kejagung) menyatakan telah menyita uang tunai sebanyak Rp 372 miliar milik tersangka korporasi PT Asset Pacific yang berada di bawah naungan PT Duta Palma Group.
Penyitaan ini berhubungan dengan dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang sedang ditangani kejaksaan.
Sebelumnya diketahui, penyidik pada Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) tengah melakukan penyidikan kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang pada PT Pertamina Subholding dan Kontraktor Kontrak Kerjasama (KKKS) tahun 2018–2023.
Pada keterangan itu, Kejaksaan Agung (Kejagung) menyatakan telah menyita uang tunai sebanyak Rp 372 miliar milik tersangka korporasi PT Asset Pacific yang berada di bawah naungan PT Duta Palma Group.
Penyitaan ini berhubungan dengan dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang sedang ditangani kejaksaan.
Sebelumnya diketahui, penyidik pada Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) tengah melakukan penyidikan kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang pada PT Pertamina Subholding dan Kontraktor Kontrak Kerjasama (KKKS) tahun 2018–2023.
Cek Fakta: Tidak Benar dalam Video ini Jalan Rusak dan Berlubang Dijadikan Lahan Pertanian
Sumber:Tanggal publish: 28/03/2025
Berita
Liputan6.com, Jakarta - Sebuah video yang diklaim jalan rusak dan berlubang dijadikan lahan pertanian beredar di media sosial. Video tersebut disebarkan salah satu akun Instagram pada 22 Maret 2025.
Video tersebut memperlihatkan sebuah jalanan tampak rusak, berlubang, dan tergenang air. Namun lubang dan genangan air itu tampak dipenuhi tanaman mirip padi.
"10 KM setara lahan 1hektar," tulis salah satu akun Instagram.
Video yang disebarkan akun Instagram tersebut telah 257.861 kali disukai dan mendapat beragam komentar dari warganet.
Benarkah dalam video itu jalan rusak dan berlubang dijadikan lahan pertanian? Berikut penelusurannya.
Ikuti Aktivasi cover lagu "Ruang Gema" Liputan6.com di Instagram dan campaign Cek Fakta #LawanRuangGema di TikTok dan menangkan saldo e-money jutaan rupiah.
Klik link terkait untuk ikutan dan informasi selengkapnya:
1. Aktivasi Cover lagu "Ruang Gema"
2. Campaign Cek Fakta #LawanRuangGema
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri video yang diklaim jalan rusak dan berlubang dijadikan lahan pertanian. Penelusuran dilakukan dengan mengunggah gambar tangkapan layar dari video tersebut ke situs pendeteksi artificial intelligence (AI) wasitai.com.
Hasilnya, gambar tersebut terindikasi dibuat menggunakan perangkat AI. Berikut gambar tangkapan layarnya.
Kesimpulan
Video yang diklaim jalan rusak dan berlubang dijadikan lahan pertanian ternyata tidak benar. Faktanya, video tersebut terindikasi dibuat menggunakan perangkat AI.
Cek Fakta: Tidak Benar Video yang Diklaim Dugaan Pembiusan Wanita di Toilet Mal Jakarta
Sumber:Tanggal publish: 28/03/2025
Berita
Liputan6.com, Jakarta - Sebuah video yang diklaim dugaan pembiusan seorang wanita di toilet mal Jakarta beredar di media sosial. Video tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 20 Maret 2025.
Dalam video berdurasi 4 menit 1 detik itu memperlihatkan dua orang wanita terlibat cekcok di salah satu mal atau pusat perbelanjaaan. Keributan dua wanita itu sempat dilerai oleh petugas keamanan dan pengunjung mal lainnya. Video itu kemudian dikaitkan dengan kabar dugaan pembiusan seorang wanita di toilet mal Jakarta.
"Waspada! Sindikat Pembiusan di Toilet Mal Jakarta, Diduga untuk Perdagangan Organ
Kasus mengejutkan terjadi di salah satu mal di Jakarta, di mana sindikat pembiusan di toilet diduga terkait dengan perdagangan organ ilegal. Seorang pelaku telah diamankan, sementara enam lainnya masih dalam pengejaran. Polisi mengimbau masyarakat untuk lebih waspada dan segera melaporkan aktivitas mencurigakan di tempat umum. Tetap waspada dan hindari toilet sepi sendirian!" tulis salah satu akun Facebook.
Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 962 kali ditonton dan mendapat 6 komentar dari warganet.
Benarkah dalam video tersebut terkait dengan dugaan pembiusan seorang wanita di toilet mal Jakarta? Berikut penelusurannya.
Ikuti Aktivasi cover lagu "Ruang Gema" Liputan6.com di Instagram dan campaign Cek Fakta #LawanRuangGema di TikTok dan menangkan saldo e-money jutaan rupiah.
Klik link terkait untuk ikutan dan informasi selengkapnya:
1. Aktivasi Cover lagu "Ruang Gema"
2. Campaign Cek Fakta #LawanRuangGema
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri video yang diklaim dugaan pembiusan seorang wanita di toilet mal Jakarta. Penelusuran dilakukan dengan mengunggah gambar tangkapan layar dari video tersebut ke situs Google Images.
Hasilnya terdapat beberapa artikel yang menjelaskan mengenai video tersebut. Satu di antaranya artikel berjudul "Viral Video Dugaan Pembiusan Wanita di Mal Jakarta, Ini Faktanya" yang dimuat situs detik.com pada 16 Maret 2019.
Berikut gambar tangkapan layarnya.
Jakarta - Media sosial diramaikan oleh perbincangan soal video perempuan di sebuah mal di Jakarta yang diamankan karena diduga sebagai pelaku pencurian organ manusia. Polisi meluruskan isu tersebut.
Kapolsek Pademangan Kompol Julianthy menjelaskan peristiwa itu dipicu cinta segitiga. Peristiwa itu terjadi pada Jumat di Mal WTC Mangga Dua, Jakarta Utara.
"Iya, jadi memang kejadiannya ada di WTC Mangga Dua wilayah kita, sore menjelang malam hari, kemarin sekitar pukul 19.00 WIB kejadiannya," ujar Julianthy ketika dimintai konfirmasi, Sabtu (16/3/2019).
Dalam video tersebut, tampak dua wanita terlibat percekcokan. Disebutkan dalam posting-an di media sosial, wanita berinisial S hendak membius korban berinisial E.
Julianthy mengatakan peristiwa ini disebabkan cinta segitiga. Awalnya, jelas Julianthy, pelaku datang secara tiba-tiba untuk melabrak korban. Keduanya mengaku tidak kenal satu sama lain.
"Pokoknya ceritanya seperti dia korban inisial E, kemudian terduga pelaku inisial S. Ini motifnya cinta segitiga. Setelah kita interogasi, terungkap bahwa memang si terduga pelaku si S ini ada selingkuh dengan suami korban. Akhirnya si korban baru tahu ini ceweknya yang sering di WhatsApp chat oleh suaminya," ucapnya.
Kepada polisi, korban mengaku hendak disekap pelaku. Namun hal itu tidak berhasil dilakukan karena korban melakukan perlawanan.
"Memang mau ditutup ya mulutnya si korban mau disekap, tapi tidak sampai terjadi karena sama-sama perempuan kekuatan sama, si korban berontak. Ya sudah akhirnya karena ribut-ribut nggak jelas di WTC, akhirnya pihak sekuriti bawa ke Polsek Pademangan," kata Julianthy.
Setelah dilakukan pemeriksaan tas terhadap pelaku, polisi menemukan sejumlah jarum suntik dan pisau. Meski begitu, menurut pengakuan pelaku, benda tersebut tidak dikeluarkan ketika hendak melakukan aksinya. Pelaku, kata Julianthy, merupakan pedagang kosmetik yang kerap membawa benda-benda tersebut.
"Banyak alat-alat suntik, ada pisau satulah. Dia memang jualan kosmetik, nggak buat membekap. Diketahui pelaku memang baru pulang jualan dan memang tak digunakan itu pisau dan alat-alat yang lain," jelasnya.
Julianthy mengatakan keduanya, baik pelaku maupun korban, akhirnya sepakat berdamai. Meski begitu, pihaknya tetap menyita benda yang ditemukan dalam tas pelaku.
"Akhirnya damai mau, korban tidak bikin laporan. Barangnya kita sita," katanya.
Kesimpulan
Video yang diklaim dugaan pembiusan seorang wanita di toilet mal Jakarta ternyata tidak benar. Faktanya, peristiwa dalam video itu tidak terkait dengan dugaan pembiusan seorang wanita.
Dua wanita yang cekcok dalam video itu dipicu cinta segitiga. Peristiwa tersebut terjadi di Mal WTC Mangga Dua, Jakarta Utara pada Jumat 15 Maret 2019.
Rujukan
Halaman: 82/6600