• [SALAH] Mie Sedaap Mengandung Pestisida

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 22/10/2024

    Berita

    Pada Selasa (8/10/2024) akun Facebook “MimiThiwi” membagikan unggahan video [arsip] berisi cukilan berita Kompas TV tentang penarikan merek mi instan ‘Mie Sedaap’ oleh otoritas keamanan pangan Hong Kong. Unggahan serupa ditemukan di akun ini [arsip].

    Pengunggah juga menghimbau masyarakat untuk berhati-hati terhadap produk Mie Sedaap yang diduga mengandung pestisida. Berikut narasi lengkapnya :

    “Yang suka makan MIE SEDAP Hati2 ya …”

    Hasil Cek Fakta

    Disadur dari artikel Cek Fakta Kompas.

    Berita Kompas TV mengenai mi instan mengandung pestisida telah ditayangkan dua tahun lalu pada 29 September 2022. Dalam video tersebut, Centre of Food Safety (CFS) Hong Kong mengungkapkan temuan residu pestisida etilen oksida (EtO) pada sampel mi dan bumbu dari produk Sedaap Korean Spicy Chicken Flavour Fried Noodle yang diambil dari toserba. CFS kemudian meminta distributor Golden Long Food Trading untuk menghentikan penjualan dan menarik produk tersebut.

    Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Indonesia memastikan produk mi instan yang ditarik di Hong Kong berbeda dengan yang beredar di Indonesia. Melalui siaran persnya pada September 2022, BPOM juga menyatakan produk yang beredar di Indonesia aman dan memenuhi standar yang ditetapkan.

    “Mie Sedaap memastikan tidak ada penggunaan EtO dan telah mengantongi persyaratan BPOM,” kata Head of Corporate Communications & CSR WINGS Group Indonesia, kata Sheila Kansil, kepada Kompas pada September 2022 lalu.

    Kesimpulan

    Unggahan berisi klaim “produk Mie Sedaap mengandung pestisida” merupakan konten yang menyesatkan (misleading content).

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [SALAH] Permen Semprot Bikin Banyak Anak Meninggal

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 22/10/2024

    Berita

    Pada Rabu (16/10/2024) akun Facebook ‘Repina Btn’ membagikan unggahan video [arsip] dengan narasi “banyak anak kecil meninggal akibat permen spray buatan China”.

    Pengunggah mengeklaim banyak anak meninggal karena keracunan spray candy atau permen semprot. Ia juga menyertakan video yang memperlihatkan suasana rumah sakit yang merawat beberapa anak SD, serta beberapa botol yang diklaim sebagai kemasan permen semprot.

    Berikut narasi lengkapnya :

    “Waspada akan anak² ela mili jajanan kilau si vidio te, imander imparahan vidio ituh dengan anak ketuh luare!

    *_BREAKING NEWS…!!! 😘

    *ORANG TUA WASPADA. BANYAK ANAK KECIL MENINGGAL*

    *PERMEN SPRAY BUATAN CHINA Adalah PRODUK Yang SANGAT BERBAHAYA.*

    *MOHON* Jagalah Putra- Putri Anda Agar Hal Seperti ini Tidak Terjadi dan Jangan Lengah Dalam Pengawasan Anda Sebagai Orang Tua.

    *Bagi pedagang* Mohon Untuk Tidak Menjual Produk ini.

    Karena Membahayakan Banyak Orang, Terutama Anak Kecil.

    Silahkan SHARE Ke Group WA Atau ke Orang Agar Mereka Juga Mendapatkan Informasi ini.

    *Semoga BERMANFAAT* ”

    Hasil Cek Fakta

    Disadur dari artikel Cek Fakta Tempo.

    Hasil verifikasi Tempo menunjukkan video tersebut merupakan peristiwa keracunan sejumlah siswa, tepatnya di SD Negeri 39 Kota Palembang. Diduga akibat permen semprot yang dibeli di sekitar sekolah. Namun, tidak ada korban jiwa.

    Video tersebut serupa dengan video di kanal YouTube Berita Satu, tayang Kamis (1/8/2024), yang memperlihatkan sejumlah siswa dirawat di IGD rumah sakit Palembang.

    Berdasarkan arsip berita Tempo, Kepala Dinas Pendidikan Kota Palembang, Adrianus Amri, mengonfirmasi empat siswa dirawat di rumah sakit pada Selasa (30/7/2024) karena dugaan keracunan permen semprot merek QeQe.

    Dilansir Kompas, Plt. Kepala BPOM Palembang, Tedy Wirawan, mengatakan bahwa permen semprot tersebut diproduksi oleh PT Aneka Anugrah Abadi dan terdaftar di BPOM dengan nomor registrasi MD266631013261. Namun, izin edar permen semprot tersebut sudah kadaluarsa pada 11 April 2023, meski menurut aturan BPOM, produk ini masih bisa dijual hingga dua tahun setelahnya.

    Kesimpulan

    Unggahan berisi klaim “banyak anak meninggal karena keracunan spray candy atau permen semprot” merupakan konten yang menyesatkan (misleading content).

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [HOAKS] Indonesia Naik ke Peringkat 2 Klasemen Usai Dinyatakan Menang atas Bahrain

    Sumber:
    Tanggal publish: 21/10/2024

    Berita

    KOMPAS.com- Beredar unggahan yang mengeklaim klasemen tim nasional Indonesia di Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia naik ke peringkat dua, setelah dinyatakan menang dari Bahrain.

    Namun, setelah ditelusuri unggahan tersebut tidak benar atau hoaks.

    Adapun pertandingan timnas Indonesia melawan Bahrain berakhir imbang dengan skor 2-2. 

    Indonesia masih berada di peringkat kelima klasemen dengan poin 3, hasil dari tiga kali seri dan satu kali kalah. Tim Garuda tergabung di Grup C bersama Jepang, Australia, Arab Saudi, Bahrain, dan China.

    Narasi yang mengeklaim Indonesia naik ke peringkat kedua Grup C setelah dinyatakan menang dari Bahrain muncul di media sosial. Salah satunya dibagikan oleh akun Threads ini dan Facebook ini, ini.

    Akun tersebut membagikan video yang menampilkan Presiden Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) Gianni Infantino sedang berpidato.

    Kemudian terdapat gambar klasemen Grup C yang menunjukkan Indonesia berada di peringkat kedua dengan poin 5. Video tersebut diberi keterangan:

    Kabar Gembira - Peringkat Timnas Timnas Indonesia Naik Di Posisi 2 Setelah Dinyatakan Menang VS Bahrain

    Akun Threads Tangkapan layar Threads, narasi yang mengeklaim klasemen Indonesia di Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia naik ke peringkat dua

    Hasil Cek Fakta

    Tim Cek Fakta Kompas.com menelusuri video dalam unggahan yang menampilkan Gianni Infantino sedang berpidato.

    Hasilnya, video tersebut identik dengan unggahan yang ada di kanal YouTube PSSI TV ini.

    Dalam video, Infantino menyampaikan pesan kepada masyarakat Indonesia tentang pentingnya Kongres Luar Biasa (KLB) Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) pada 2019.

    Gianni Infantino juga mengucapkan terima kasih kepada PSSI yang telah mengajukan diri sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2021.

    Sampai saat ini tidak ada informasi valid Indonesia dinyatakan menang melawan Bahrain pada 10 Oktober 2024. Laga itu berakhir imbang dengan skor 2-2.

    Indonesia saat ini berada di peringkat lima klasemen Grup C dengan poin 3, hasil dari tiga kali seri saat melawan Arab Saudi, Australia dan Bahrain.

    Sementara, dalam pertandingan melawan China pada 15 Oktober lalu Indonesia gagal meraih poin usai tumbang dengan skor 2-1. Selanjutnya Indonesia akan melawan Jepang pada 15 November mendatang.

    Kesimpulan

    Narasi yang mengeklaim Indonesia naik ke peringkat kedua Grup C setelah dinyatakan menang dari Bahrain tidak benar atau hoaks.

    Indonesia saat ini berada di peringkat kelima Grup C dengan poin 3. 

    Adapun laga Indonesia melawan Bahrain pada 10 Oktober 2024 tetap dinyatakan imbang dengan skor 2-2.

    Rujukan

    • Kompas
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [KLARIFIKASI] Video Lautan Manusia Terjadi di Venezuela, Bukan Saat Pelantikan Prabowo

    Sumber:
    Tanggal publish: 21/10/2024

    Berita

    KOMPAS.com - Beredar video yang diklaim menunjukkan lautan manusia memenuhi jalan menyambut pelantikan Prabowo Subianto menjadi presiden.

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, konten tersebut keliru dan perlu diluruskan informasinya.

    Video lautan manusia memenuhi jalan menyambut pelantikan Prabowo sebagai presiden dibagikan oleh akun Facebook ini pada Minggu (20/10/2024).

    Berikut narasi yang dibagikan:

    Persiden ku Prabowo , ya Allah jdi lautan manusia , sejara persiden ku , TDK ada yg sama bapa Prabowo yg menyambut nya ...

    Hasil Cek Fakta

    Tim Cek Fakta Kompas.com menelusuri potongan video tersebut menggunakan Google Lens.

    Hasilnya, ditemukan artikel Catholic News Agency yang dipublikasikan pada 16 Januari 2024 tentang prosesi keagamaan Katolik di Venezuela.

    Lebih dari 2,7 juta orang diberitakan berkumpul di kota Barquisimeto, Lara, Venezuela untuk mengikuti prosesi Divine Shepherdess pada 14 Januari 2024.

    Penelusuran lebih lanjut menemukan video prosesi tersebut diunggah akun Tiktok ini.

    Video yang diunggah di TikTok serupa dengan video yang diklaim sebagai penyambutan Prabowo di Jakarta.

    Kesimpulan

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, video lautan manusia memenuhi jalan menyambut pelantikan Prabowo sebagai presiden adalah konten yang informasinya keliru.

    Video itu memperlihatkan prosesi keagamaan Katolik, Divine Shepherdess, di Venezuela pada Januari 2024, bukan lautan manusia menyambut pelantikan Prabowo.

    Rujukan

    • Kompas
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini