• [SALAH] Luluk-Lukman Unggul dalam Survei Elektabilitas Pilkada Jatim

    Sumber: TikTok.com
    Tanggal publish: 18/11/2024

    Berita

    Akun TikTok “infoprobolinggo.com” pada Jumat (01/11/2024) mengunggah foto [arsip] yang memperlihatkan hasil survei Indo Survey & Consulting (ISC) mengenai elektabilitas Pilkada Jawa Timur.

    Unggahan disertai narasi:

    “Hasil survei terbaru elektabilitas calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur! Pasangan Luluk-Lukman unggul sementara dengan 31,1%, diikuti oleh Khofifah-Emil dengan 30,8% dan Risma-Gus Hans dengan 25,5%”

    Hingga Senin (18/11/2024) unggahan tersebut sudah dilihat lebih dari 40 ribu kali dan disukai sekitar 160-an pengguna TikTok. Konten ini juga menuai hampir 100 komentar, mayoritas mempercayai informasi dalam unggahan.

    Hasil Cek Fakta

    Disadur dari artikel Periksa Fakta Tirto.
    Berdasarkan penelusuran Tim Riset Tirto, tidak ditemukan adanya lembaga survei bernama Indo Survey & Consulting. Selain itu, hasil survei elektabilitas di Jawa Timur dari beberapa lembaga survei kredibel, seperti Indikator Politik dan Poltracking, tidak menunjukkan pasangan Luluk-Lukman unggul.
    Survei Indikator Politik (9—14 September 2024) merekam pasangan Khofifah-Emil punya elektabilitas tertinggi di Jawa Timur (61,2 persen). Risma-Gus Hans mengekor dengan 26 persen, lalu Luluk-Lukman sebesar 2,2 persen.
    Survei Poltracking (4—10 Oktober 2024) merekam elektabilitas Khofifah-Emil paling tinggi (67,5 persen) diikuti Risma-Gus Hans dan Luluk-Lukman yang masing-masing mengantongi 24,6 persen dan 2,8 persen.

    Kesimpulan


    Unggahan berisi informasi “Pasangan Luluk-Lukman Unggul dalam Survei dari Indo Survey & Consulting (ISC)” merupakan konten palsu (fabricated content).

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [SALAH] Dana Desa Resmi Dihentikan

    Sumber: TikTok.com
    Tanggal publish: 18/11/2024

    Berita

    Sabtu (09/11/2024) ditemukan unggahan foto [arsip] dari akun TikTok “Adjie Segoro Geni” berisi informasi mengenai penghentian dana desa yang disertai narasi:
    “Dari pada Mengenyangkan Perut Sendiri…”

    Hingga Sabtu (16/11/2024), unggahan telah ditonton lebih dari 290 ribu kali dan disukai sekitar 14 ribu akun.

    Hasil Cek Fakta

    Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) melakukan penelusuran dengan memasukkan kata kunci “dana desa dihentikan” ke kolom pencarian Google. Hasilnya, terdapat beberapa artikel yang telah membahas hal tersebut.
    Dilansir dari kumparan.com, Direktur Dana Desa, Insentif, Otonomi Khusus, dan Keistimewaan DJPK Kemenkeu, Jaka Sucipto, mengatakan Kemenkeu akan menutup sementara aliran dana desa bagi desa yang melakukan penyalahgunaan dana.
    “Kemenkeu akan menyetop penyaluran dana desa kepada desa atau perangkat desa yang terkena kasus korupsi,” kata Jaka, dikutip dari kumparan.com, Rabu (1/5/2024).
    Berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No. 146 Pasal 53 Tahun 2023, Menteri Keuangan c.q. Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan memang dapat melakukan penghentian dan/atau penundaan penyaluran dana desa. Akan tetapi, berdasarkan pasal 54, penghentian dana saluran tersebut hanya berlaku pada tahun terjadinya peristiwa dan tidak berlaku pada tahun anggaran berikutnya.

    Kesimpulan

    Unggahan berisi informasi “dana desa resmi dihentikan” merupakan konten dengan konteks yang salah (false context).
    (Ditulis oleh Vania Astagina)

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [SALAH] Prabowo Kunker ke Luar Imbas di Dalam Negeri Ada Kemelut FufuFafa

    Sumber: twitter.com
    Tanggal publish: 18/11/2024

    Berita

    Sejak Selasa (12/11/2024) di platform X beredar video [arsip] yang diunggah akun “H4T14K4LN4L42”. Konten tersebut disertai narasi:

    “Pantes si Wowo lari ke LN alasan kunker….! Kondisi dalam negri banyak kemelut akibat ulah Jokowi dan FufuFafa maka dipasrahkan tanggung jawab ke wakilnya. Pinter juga…! Penjajah saja dah siap² halau masa”.

    Per Senin (18/11/2024) video tersebut sudah ditonton hampir 120 ribu kali, disukai sekitar 680-an akun, dan dibagikan ulang 260 kali.

    Hasil Cek Fakta

    Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) menelusuri akun TikTok “zehroh.zehroh0” sebagai sumber utama dari video yang diunggah ulang akun X “H4T14K4LN4L42”.

    Hasilnya, ditemukan video serupa tanpa keterangan atas situasi di dalamnya. Video tersebut diunggah pada Agustus 2024, sebelum Prabowo dilantik menjadi presiden dan melakukan kunjungan kerja kenegaraan.

    Kesimpulan

    Unggahan dengan narasi “Prabowo kunjungan kerja ke luar negeri karena kondisi Indonesia banyak kemelut akibat ulah Jokowi dan FufuFafa” adalah konten yang menyesatkan (misleading content).

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini

  • [SALAH] Prabowo Beri Dukungan ke Paslon di Pilkada Pamekasan dan Bondowoso

    Sumber: Tiktok.com
    Tanggal publish: 18/11/2024

    Berita

    Jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, beredar berbagai konten yang memperlihatkan Presiden Prabowo seolah-olah menyatakan dukungannya ke salah satu pasangan calon (calon).

    Terbaru, Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) menemukan unggahan video [arsip] dari akun TikTok “pilkada.pamekasan2024”. Isinya berupa potret Presiden Prabowo yang diklaim memberikan dukungan untuk paslon Muhammad Baqir Aminatullah-Taufadi dalam Pilkada Pamekasan.

    Konten yang beredar sejak Minggu (20/10/2024) itu disertai narasi:

    “Untuk menjalankan semua Undang-Undang dan aturan yang berlaku, untuk berbakti kepada negara dan bangsa”

    Contoh lain ditemukan di akun TikTok “njak_posi18”. Dalam video [arsip] yang diunggah Sabtu (28/9/2024), ada cukilan dokumentasi Presiden Prabowo mengacungkan satu jari, diklaim sebagai dukungan untuk paslon nomor urut 1 Pilkada Bondowoso.

    Terdapat narasi “Untuk Pilkada 2024 di Bondowoso saya dukung nomor 1, Ra Hamid dan Ra As’ad” dalam unggahan yang telah ditonton 1.722 kali per Senin (11/11/2024) itu.

    Hasil Cek Fakta

    TurnBackHoax menelusuri video yang diklaim momen pidato “Prabowo dukung calon bupati Pamekasan”. Hasilnya, ditemukan video serupa di kanal YouTube BeritaSatu “[FULL] Pidato Perdana Presiden RI Ke-8 Prabowo Subianto | Beritasatu”. Video yang diunggah Minggu (20/10/2024) tersebut itu tidak ada kaitannya dengan momen Prabowo memberikan dukungan.

    Pengusutan berlanjut ke gambar kedua, yakni Prabowo yang sedang mengacungkan satu jari dan diklaim sebagai bentuk dukungan terhadap paslon nomor 1 di Pilkada Bondowoso.

    Dari hasil penelusuran menggunakan Google Image, ditemukan gambar serupa dalam pemberitaan Liputan6.com “Tiba di Konser Maher Zein, Prabowo Disambut Antusias Pendukungnya”.

    Dokumentasi untuk reportase yang tayang Juli 2014 itu diambil ketika Prabowo dalam masa pencalonan diri sebagai calon presiden, tidak ada hubungannya dengan Pilkada 2024.

    Kesimpulan

    Unggahan berisi klaim “Prabowo memberi dukungan ke salah satu paslon di Pilkada Pamekasan dan Bondowoso” merupakan konten yang menyesatkan (misleading content).

    Rujukan

    • Mafindo
    • 1 media telah memverifikasi klaim ini